Senin, 29 Maret 2010

julia Perez Mau Jadi Bupati Pacitan

Julia Perez Calon Bupati Pacitan - Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) agaknya mulai menanggapi keinginan artis seksi Julia Perez (Jupe) yang akan maju pilkada di Kabupaten Pacitan. Bahkan, Jupe akan menjadi tamu istimewa dalam Musda ke-1 DPD Partai Hanura Jatim yang dilaksanakan di Hotel Novotel Surabaya pada 3-4 April mendatang.

Julia Perez kan ingin maju di Pilkada Pacitan, jadi biar kenal dengan petinggi partai maka dia termasuk orang yang akan kami undang,” kata Sudjatmiko, Ketua Tim Pilkada yang juga Wakil Ketua DPD Hanura Jatim, Senin (29/3).

Selain mengundang Jupe, Hanura Jatim juga mengundang Emilia Contessa yang kini mencalonkan bupati Banyuwangi serta calon bupati lainnya. Pembukaan Musda dilakukan oleh Ketua Umum Wiranto.

Satu lagi artis yang dikabarkan bakal memasuki kursi kekuasaan dalam wilayah pemerintahan Jawa Timur, Yuli Rachmawati atau yang sering dikenal dengan nama Julia Perez (30) pun mengklaim telah mendapat dukungan koalisi 8 partai.

Sebelumnya pernah dikabarkan pula selain pemain film "Hantu Jamu Gendhong" itu pencipta lagu Maia Estianty dicalonkan sebagai Wakil Walikota Surabaya, Jawa Timur sedangkan pedangdut Inul Daratista pun juga disebut-sebut bakal maju dalam persaingan calon Bupati Malang, Jawa Timur. Dalam pengakuannya masing-masing pun membantah dengan berbagai alasan seperti mantan istri Ahmad Dhani, belum siap karena masih fokus di kariernya sebagai pemilik label rekaman Le Moesiek dan bisnis outsourching-nya (lembaga penyalur tenaga kerja-red) sedangkan istri Adam Suseno beralasan masalah pendidikannya yang hanya tamatan sekolah menengah pertama.

Artis sensasional ini malahan sudah dikabarkan berani merogoh uang sakunya hingga 20M karena berambisi ingin menguasai wilayah Pacitan, Jawa Timur sebagai Bupati. Namun ketika ditemui saat acara di salah satu cafe di semarang Jupe membantah, "gila.. uang darimana tuch gedhe banget, 10M bentuknya kaya apa aja aku belum bisa ngebayangin," kelakarnya.

"Kalau masalah politik terus terang aku tidak begitu tau banget walaupun kita tau kan politik memang bagian dari hidup kita tapi sepertinya aku belum layaklah. Kalau bicara tentang bola saya bisa.hahaha.." ucapnya serius tapi santai.

Sabtu, 27 Maret 2010

Saya Tak Akan Bisa Seperti Maradona

Jadwal Siaran Langsung Piala Dunia 2010 - Lionel Messi disebut-sebut sebagai titisan dan bahkan melebihi kemampuan Diego Maradona. Padahal secara pribadi pemain Barcelona itu merasa dirinya tak akan pernah bisa menjadi seperti sang legenda.

Jadwal Piala Dunia 2010 “Meski jutaan tahun dilalui, saya tak akan pernah bisa mendekati Maradona. Dana tak berusaha mendekati dia. Dialah yang terbaik sepanjang masa,” seru Messi seperti dikutip dari AS.
Meski sudah berkali-kali disebut sebagai titisan terbaik Maradona, belakangan Messi juga dianggap melebihi kemampuan pria yang kini melatih timnas Argentina itu.

Adalah performanya yang mencetak dua hat-trick dalam selang sepekan yang membuat namanya kembali disanjung tinggi media Spanyol.
“Saya disama-samakan dengan Maradona, (tapi) saya punya kisah cerita sendiri dan mendapatkan kisah itu setelah meraih prestasi tertentu,” pungkas pemain terbaik dunia 2009 itu.

Selasa, 23 Maret 2010

Afgan Siapkan Album dan Film

Film Indonesia - Hadir sebagai pendatang baru di belantika musik Indonesia pada 2008, Afgan Syah Reza kini telah masuk jajaran solois pria paling diperhitungkan. Menanjaknya karir pria yang belum genap berusia 21 tahun itu ditandai dengan sejumlah prestasi yang membuat namanya makin melambung.

Film Indonesia Terbaru - Mulai memenangi ajang MTV Indonesia Awards 2008 untuk kategori Most Favorite Male Artist, menyabet predikat Penyanyi Solo Pria Terbaik pada AMI Award 2009, ditahbiskan sebagai Artis Lelaki Terbaik dalam ajang Anugerah Planet Muzik 2009, dan terakhir menyabet predikat Penyanyi Solo Terdahsyat dalam ajang Dahsyat Awards pada Februari lalu. Atas pengakuan itu, Afgan bangga. Namun, itu belum cukup membuatnya puas. ''Saya harus terus berkembang,'' ujar cowok berkacamata tersebut.

Afgan begitu menikmati dunia menyanyi yang digeluti sekarang. Namun, diakuinya, menjadi solois, apalagi pria, tidak gampang di tengah persaingan dengan band-band yang menjamur. Meski demikian, Afgan tetap percaya eksistensinya bisa berlangsung lama.

"Yang penting kepedulian pada materi lagu dan tidak terjebak pada idealisme," kata pengagum Chrisye tersebut. "Satu hal lagi, maintaining penggemar juga sangat penting. Tanpa mereka, eksistensi seorang penyanyi nggak bakal ada," ujar Afgan yang mengorganisasi penggemarnya melalui pelbagai jejaring sosial tersebut.

Meneguhkan komitmen sebagai penyanyi, Afgan kini sibuk merancang peluncuran album keduanya bertajuk The One yang akan rilis pekan depan. "Makanya, belakangan ini nervous banget. Aku ingin launching ini berjalan sempurna," ungkapnya.

Afgan makin gugup karena dalam waktu hampir bersamaan, film perdananya, Cinta 2 Hati juga bakal diluncurkan. Film remaja tersebut dibintanginya bersama Olivia Jansen, Tika Putri, dan Deddy Mizwar. ''Sampai sekarang belum melihat filmnya. Baru trailer-nya. Tapi, saya sudah senang,'' ujarnya.

Selain menjajal akting, Afgan kini mencoba-coba berbisnis. Dalam waktu dekat, dia meluncurkan sekaligus dua label baju produksi sendiri. ''Sekarang sedang tahap produksi,'' ujar Afgan.

Rabu, 10 Maret 2010

Petugas Gabungan Lakukan Olah TKP

Dulmatin - Pasca penyergapan teroris oleh Densus 88 Mabes Polri, yang terjadi di Jalan Setiabudi Gang Asem RT 2 RW 5, Pamulang Barat, Tangerang, Banten, Selasa 99/3/2010) siang, petugas gabungan langsung melakukan olah TKP.

Dulmatin Tewas - Petugas gabungan terdiri dari Puslabfor Mabes Polri, tim Gegana Anti Bom, Inafis, dan Densus 88, yang menjaga ketat proses olah tkp tersebut.

Sedangkan olah tkp itu sendiri, dilakukan secara bergantian olah petugas, mulai dari rumah dr Fauzi, dimana dua tersangka teroris bersembunyi, hingga tempat baku tembak yang menewaskan keduanya.

Sementara itu, di lokasi penyergapan pertama, Puslabfor Mabes Polri dan Indonesia Automatic Fingerprint Identification System (Inafis), Selasa sore, juga melakukan olah tkp, di lokasi penggrebekan teroris di warnet Multiplus, Pamulang, Tangerang Selatan, Banten.

Olah tkp dilakukan untuk mencari bukti-bukti tambahan, guna proses identifikasi terhadap pria yang diduga sebagai Dulmatin, teroris yang tewas dalam penggrebekan tersebut.

Olah tkp dimulai dari bagian kasir di lantai satu, serta di lokasi warnet yang berada di lantai 2 ruko Puri Pamulang ini atau lokasi terjadinya baku tembak, antara tim Densus 88 dan pria yang diduga kuat sebagai Dulmatin, gembong teroris yang paling dicari.

Olah tkp ini sendiri dilakukan petugas guna mencari bukti-bukti baru di lokasi penggrebekan, yang menewaskan anggota teroris yang selama ini diburu polisi tersebut. Olah tkp juga dilakukan guna mengetahui seberapa sering anggota teroris mengunjungi lokasi itu, dan untuk mengetahui kegiatan apa yang dilakukan teroris tersebut.